Pere Lachaise adalah pemakaman di Paris yang paling tersohor sedunia. Banyak makam tokoh terkenal di dunia di sana. Tapi makam novelis Oscar Wilde, penuh bekas kecupan lipstik wanita!
Kota Paris di Prancis tak hanya memiliki Menara Eiffel. Pere Lachaise, suatu pemakaman umum seluas 48 hektar di Paris pun tak luput dari perhatian turis. Di pemakaman inilah tokoh-tokoh dunia dimakamkan, seperti vokalis The Doors, Jim Morrison, komposer musik klasik Frederic Chopin dan ratusan tokoh penting lainnya.
Dilongok dari situs CNN Travel, Rabu (7/4/2014) makam Oscar Wilde di Pere Lachaise adalah yang paling sering didatangi turis di sana. Oscar adalah seorang sastrawan yang menils novel dan kisah drama. Karyanya yang terkenal adalah The Picture of Dorian Gray yang terbit pada 1890. Dia wafat di Paris tahun 1900 dalam usia 46 tahun dan begitu populer di abad ke-19.
Makam Oscar cukup mudah ditemukan. Makamnya memiliki patung seperti sosok Sphinx dan memiliki sayap. Bahkan, makam Oscar disebut yang paling besar yang ada di Pere Lachaise.
Satu lagi yang jadi ciri khas makam Oscar adalah adanya banyak bekas kecupan lipstik wanita. Usut punya usut, bekas kecupan lisptik itu adalah dari para turis wanita yang datang berziarah ke sana.
Bekas kecupan lipstik wanita di makam Oscar pertama kali ditemukan di tahun 1990-an. Lalu setelah itu, justru makin banyak kecupan lipstik wanita di sana!
Hal itu disinyalir sebagai bentuk penghormatan kepada Oscar. Memang, karya Oscar bisa dibilang membuat wanita tergila-gila. Jangan heran, baik batu yang ada pada makamnya atau di patungnya yang menyerupai Sphinx terdapat banyak sekali bekas kecupan lipstik. Jumlahnya mungkin bisa sampai ratusan Tak hanya kecupan, beberapa turis juga menulis kata-kata mutiara untuk Oscar di makamnya. Tak ketinggalan, karangan bunga dari turis menghiasi makam Oscar.
Tingkah turis yang meninggalkan bekas kecupan lipstik ini memang unik. Tapi rupanya, pihak pengelola Pere Lachaise menyebutnya sebagai tindak vandalisme atau tindak perusakan. Makam Oscar dinilai jadi kurang elok dilihat gara-gara banyaknya bekas kecupan lipstik. Bekas kecupan lisptik juga dapat membuat batu dan patung di makamnya rusak dalam jangka waktu panjang.
Pihak pengelola Pere Lachaise dan Oscar Wilde Society (suatu perkumpulan penggemar Oscar) beberapa kali membersihkan makam Oscar, juga mengingatkan turis agar tidak mencium makamnya. Cara itu rupanya tak mempan.
Denda sebesar 9.000 Euro atau sekitar Rp 144 juta bagi siapa saja yang membuat perusakan makam juga tak ampuh. Turis wanita yang datang tetap saja bisa sembunyi-sembunyi mencium makam Oscar.
Tahun 2011, di sekitar makam Oscar didirikan dinding kaca agar menghalangi turis. Tapi apa yang terjadi, justru turis mencium dinding kaca tersebut. Makam Oscar pun makin terlihat tidak sedap dipandang.
Hingga kini, makam Oscar pun masih penuh bekas kecupan lipstik. Untuk menuju ke sana, Anda bisa naik kereta bawah tanah Metro dan turun di Stasiun Phillipe Auguste. Lalu, tinggal berjalan ke arah Boulevard de Menilmontant sampai Anda melihat gerbang utama Pemakaman Pere Lachaise di sisi kanan jalan. Pemakaman ini gratis dimasuki.
Sebaiknya, Anda jangan ikut-ikutan mencium makamnya ya kalau tidak mau kena denda. (detiktravel)
Kunjungi Alam Wisata Armaya dan
nikmati sensasi berlibur dengan alam yang kami tawarkan. Alamat: Jl.
Wisata Alam, Desa Sukarende, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang -
Sumatra Utara. Telp. 061-76874434. Email:armayawisata@gmail.com. Lihat galeri wisata kami di sini.