Di Amsterdam, Lokasi Prostitusi Pun Jadi Objek Wisata

Bicara industri pariwisata, apa saja dapat dijadikan peluang. Misalnya di ibukota Belanda, Amsterdam, kawasan prostitusinya yang legal dan mendunia, telah menjadi objek wisata bagi para turis mancanegara.

Nama kawasan prostitusi itu The Red Light District. Seperti dilansir dari CNN.com, kini, sudah ada ada paket tur yang bisa membawa wisatawan pergi ke Red Light District dan mengetahui sejarah kawasan prostitusi tersebut.

Red Light District adalah sebuah kawasan prostitusi di mana Anda bisa menemukan klub malam, teater dengan pertunjukan erotis, toko-toko yang menjual alat bantu seks, serta banyak rumah bordil legal. Adanya Red Light District membuat Amsterdam jadi destinasi wisata seks bagi turis asing.

Sebenarnya, di balik itu semua, kawasan ini sangat menarik untuk dipelajari sejarahnya. Bagi Anda yang ingin mengetahui sejarah kawasan ini tanpa pandangan aneh dari orang-orang di jalan, bisa mengikuti tur Randy Roy's Red Light Tours.

Dengan biaya USD20 atau sekira Rp200 ribu per orang, Anda bisa mengetahui sejarah Red Light District sekaligus mengenal peraturan pemerintah dan bagaimana pihak berwenang menjaga kawasan ini. Anda bisa bebas berkeliling Red Light District tanpa harus khawatir disangka akan berbuat yang aneh-aneh bila pergi bersama rombongan tur. (foto: Reninamsterdam.com)